Exploring Creativity: Siswa SMPIT Logaritma Menciptakan Taplak Meja

Karanganyar (LogaritmaNews) – Seni Budaya menjadi salah satu fokus pembelajaran yang diangkat di SMP Islam Terpadu Logaritma Karanganyar. Dalam kurikulumnya, seni budaya bukan hanya sekadar mata pelajaran, tetapi juga sebuah wahana untuk mengembangkan kreativitas siswa. Pada kelas 8, materi Seni Budaya dan Keterampilan (SBK) diimplementasikan dengan memberikan pengetahuan dan praktik langsung kepada siswa.

Dalam pembelajaran SBK tersebut, siswa diajak untuk menggali keterampilan praktis, salah satunya adalah membuat taplak meja. Taplak meja merupakan salah satu karya seni yang tak hanya berguna secara fungsional sebagai penutup meja, tetapi juga menjadi elemen dekoratif yang mempercantik ruangan.

Proses pembuatan taplak meja dimulai dengan pengenalan bahan-bahan yang akan digunakan, seperti kain, benang, jarum, dan alat-alat lainnya. Selanjutnya, siswa diberi panduan dalam merancang desain taplak meja yang estetis dan sesuai dengan preferensi masing-masing.

Dalam prakteknya, siswa diberikan kebebasan untuk mengekspresikan kreativitas mereka melalui pembuatan taplak meja. Mereka diberi arahan untuk mengolah bahan-bahan tersebut menjadi sebuah karya seni yang unik dan menarik.

Selama proses pembuatan, siswa dibimbing oleh guru dalam hal teknik menjahit dan komposisi desain. Mereka belajar tentang pola-pola dasar, teknik jahit yang tepat, serta pemilihan warna dan motif yang harmonis.

Tak hanya sekadar membuat taplak meja, proses pembelajaran ini juga memberikan pembelajaran tentang nilai-nilai kesabaran, ketelitian, dan ketekunan. Siswa belajar untuk memahami bahwa kesempurnaan sebuah karya membutuhkan waktu dan dedikasi.

Setelah selesai, taplak meja hasil karya siswa dipamerkan dalam sebuah mini pameran seni di sekolah. Hal ini tidak hanya menjadi ajang apresiasi atas karya mereka, tetapi juga sebagai sarana untuk berbagi inspirasi dan ide-ide kreatif di antara sesama siswa.

Melalui kegiatan ini, siswa tidak hanya mengasah keterampilan praktis mereka, tetapi juga memupuk rasa percaya diri dan kebanggaan atas karya yang telah mereka hasilkan. Proses pembelajaran ini diharapkan dapat menjadi pijakan bagi mereka untuk terus mengeksplorasi dan mengembangkan potensi seni mereka di masa depan. (sfd)

——————————————————————————————————————–

 

 

Info PPDB klik Disini

Brosur PDF Download (Disini)

 

“Yang Muda, Beriman, Bertaqwa, Smart, Cendekia”