Torehan Keberanian dan Kebahagiaan: Lomba Tahfidz di Ponpes Daaruth Thoyyibah - SMPIT Logaritma

KARANGANYAR (LogaritmaNews) – Pada Awal Tahun Baru Hijriyah 1 Muharram 1439 H, Ponpes Daaruth Thoyyibah – SMPIT Logaritma menyelenggarakan serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan spiritualitas para santri. Salah satu agenda utama dalam kerangka Muroja’ah Santri adalah Lomba Tahfidzul Qur’an dan Tahfidz Al Hadits, yang diikuti oleh santri putra dan putri.

Lomba Tahfidzul Qur’an mempertandingkan kemampuan hafalan santri dalam membaca Al Qur’an. Ada dua kategori yang diperlombakan, yaitu Juz 30 dan Juz 29. Sementara itu, Lomba Tahfidz Al Hadits menuntut para peserta untuk menghafal minimal 10 hadits dari Hadits Arba’in Nawawi. Kegiatan ini menjadi ajang untuk menunjukkan keberanian dan keyakinan para santri dalam muroja’ah di hadapan teman-teman dan Dewan Juri.

Para peserta lomba diberikan kesempatan untuk memperlihatkan kemampuan mereka dengan penuh percaya diri. Meskipun menang bukanlah tujuan utama dari lomba ini, namun keberanian setiap peserta untuk tampil di depan umum adalah sebuah kemenangan yang tak ternilai. Keberhasilan setiap santri dalam menghafal Al Qur’an dan hadits menjadi bukti nyata dari semangat belajar dan kecintaan mereka terhadap agama Islam.

Dewan Juri Tahfidzul Qur’an terdiri dari para ustadz yang berpengalaman, seperti Ustadzah Ummu Tsuroyya, Ustadz Ahmad Mus’ab HJ, dan Ustadz Afif Qowanin. Sementara itu, Dewan Juri Tahfidz Al Hadits dipercayakan kepada Ustadz Awal Musyaffa’ dan Ustadzah Nurul Fauziyah. Mereka bertugas untuk menilai kemampuan para peserta dengan adil dan objektif.

Pemenang dalam lomba ini mendapatkan penghargaan yang layak atas usaha dan prestasi mereka. Dalam kategori Juz 30, santri terbaik adalah I’dad Gholbuddien (putra) dan Shoffani Jundi Al Muslim (putri), sedangkan dalam kategori Juz 29, pemenangnya adalah Hanif Al Hadid (putra) dan Nabilah (putri). Sedangkan untuk Tahfidz Al Hadits, santri terbaik adalah Ahmad ‘Abdan Shobur (putra) dan Farah Fatih Az Zahra (putri).

Apresiasi dari pihak lembaga diberikan pada malam harinya dalam Acara Muhadhoroh Kubra yang bertemakan “MAKIN GEDE MAKIN PEDE”. Tema tersebut menggambarkan semangat untuk terus berkembang dan memperoleh kepercayaan diri yang tinggi. Semoga semangat dalam menghafal Al Qur’an dan hadits ini senantiasa menjadi bagian dari akhlak sehari-hari para santri, sebagaimana yang diajarkan oleh Baginda Rasulullah SAW. Aamiin Yaa Mujiibas Saailiin. (Ummu Tsuroyya)

——————————————————————————————————————–

Info PPDB klik Disini

Brosur PDF Download Disini

“Yang Muda, Beriman, Bertaqwa, Smart, Cendekia”